Wednesday, October 11, 2017

Pohon Tertua Di Dunia ? Ini Dia 5 Pohon Tertua Yang Masih Ada Di Dunia !

1628poker - Agen Judi Bola Online, Agen Poker Online, Agen Slot Online, Agen Casino Online
Pohon? Mendengar kata ini mungkin biasa-biasa saja, mengingat terlebih lagi pohon sudah biasa dapat kita jumpai di mana saja. Akibat populasi manusia yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, tentu populasi pohon menjadi semakin berkurang di sebabkan faktor Bumi yang telah di dominasi manusia yang butuh lahan untuk tempat tinggal ,sehingga pohon-pohon yang ada sekarang ini semakin berkurang dan sulit di jumpai di kota-kota besar.

Namun ,bagaimana jika ternyata masih ada pohon-pohon yang sudah hidup ratusan tahun lamanya, bahkan ribuan tahun lamanya di dunia, beberapa pohon yang ada tentu tidak mudah untuk dapat bertahan sampai waktu yang sangat lama. Benarkah ? Ya benar, mau tahu pohon apa sajakah dan berada di mana pohon tertua yang masih bertahan sampai saat ini ?


1. Patriarca de Floresta - Brazil


Pohon yang di percayai sebagai pohon suci ini di perkirakan telah berumur lebih dari 3000 tahun. Arti dari nama pohon ini sendiri adalah "Kepala Keluarga dari Hutan", di sebabkan pohon ini sangat berbeda di banding dengan pohon lainnya yang berada di sekitarnya. Pohon ini dapat di jumpai di Brazil, Kolombia, dan Venezuela, namun sayang pohon ini terancam punah di sebabkan terjadinya penebangan hutan secara liar di wilayah-wilayah tersebut.




2. Castagnu de Centu Cavaddi - Mount Etna, Sisilia (Italy)



Sebuah pohon kastanye dan terbesar di dunia , dapat di temukan di Gunung Etna, Sisilia-Italy. Pohon ini sendiri di perkirakan telah berumur 2000 hingga 4000 tahun. Salah satu hal yang membuat pohon ini unik adalah pohon ini dapat tumbuh dengan baik di Gunung Etna yang di kenal sebagai gunung berapi yang masih aktif di dunia, dan juga pohon ini jika di artikan memiliki nama "Kastanye 100 Kuda", hal tersebut berdasarkan legenda lokal yang mengisahkan pada masanya itu terdapat 100 ksatria yang terjebak sebuah badai di sekitar daerah tersebut, dan akhirnya memilih untuk berteduh di bawah pohon kastanye ini.




3. Llangernyw Yew - Conwy, North Wales


Sebuah pohon cemara yang di perkirakan berumur lebih dari 4000 tahun ini berada di sebuah pekarangan gereja Llangernyw, di Conwy, North Wales. Terdapat kisah mistis di balik pohon yang tumbuh indah dan menakjubkan di pekarangan gereja Llangernyw . Menurut legenda lokal, gereja Llangernyw di huni oleh sebuah roh kuno yang di kenal dengan nama Angelystor, dan di percaya bahwa setiap hari Halloween tiba, roh kuno Angelystor akan menyebutkan nama-nama orang yang akan segera meninggal di tahun berikutnya. Mengerikan bukan?



Agen Judi Bola Online, Agen Poker Online, Agen Slot Online, Agen Casino Online


4. Elia Bouybon - Kolymvari, Crete (Yunani)


Elia Bouybon, yang terletak di Crete , Yunani , merupakan salah satu dari 7 pohon zaitun Mediterania yang di sudah di percaya setidaknya berumur 2000 hingga 3000 tahun. Tidak ada yang mengetahui secara pasti berapa umur dari pohon ini, namun pohon ini juga di kenal dengan nama lain "Olive Tree of Vouves", dan sampai saat ini pohon tersebut tetap dapat menghasilkan Zaitun yang tentunya di nilai dengan harga tinggi di pasaran.




5. Methuselah - Inyo County, California, US


Pohon yang sebelumnya pernah secara resmi bergelar pohon tertua di dunia ini ,terletak di Hutan Nasional Inyo, namun keberadaan pohon ini masih di rahasiakan dan tidak di beritahukan secara terbuka ke publik demi kelestarian dan keamanan pohon tersebut. Pohon Methuselah saat ini berumur 4846 tahun ,dan di anggap sebagai pohon tertua kedua di dunia. Hal yang unik dari pohon ini adalah , nama dari pohon tersebut di ambil dari Figur Alkitab, yaitu Methuselah, yang merupakan anak dari Henokh dan kakek dari Nuh, yang di sebut sebagai manusia tertua yang pernah hidup di Bumi dengan umur 969 tahun.

Tersedia Poker Online, Texas Poker, Ceme, Domino QQ, Capsa Susun, Live poker ! Mau Jadi Jutawan Poker ? Buruan Daftar !


Agen Judi Bola Online, Agen Poker Online, Agen Slot Online, Agen Casino Online


sumber berita : www.tahupedia.com/content/show/420/10-Pohon-Tertua-Di-Dunia

Monday, October 2, 2017

Penembakan Massal Menewaskan Puluhan & Ratusan Terluka di Konser Musik Country, di Las Vegas

1628poker - Las Vegas, Penembakan Sadis, Konser Musik, Viral, Pembunuhan Massal
Hal mengerikan ataupun sesuatu yang terjadi kepada setiap orang tentu semua itu tidak dapat di pediksi dan selalu terjadi secara tiba-tiba . Seperti halnya sebuah penembakan massal yang telah terjadi di tengah festival musik konser yang sedang berlangsung di Las Vegas , Amerika Serikat, pada Minggu (01/10/2017) malam hari.



Kejadian yang tiba-tiba saja terjadi di tengah berlangsungnya festival musik konser membuat para penonton konser yang kebetulan berada dekat di daerah penembakan tersebut berhamburan ,dan berlarian karena terkejut ketika mendengar terjadinya sebuah tembakan beruntun yang datang dari lantai 32 ,Mandalay Bay Casino & Hotel , yang tidak jauh dari lokasi konser di adakan.



Las Vegas, Penembakan Sadis, Konser Musik, Viral, Pembunuhan Massal

Penembakan brutal secara membabi buta tersebut telah menewaskan setidaknya 59 orang , dan 400 orang lainnya luka-luka, namun kabar korban yang terluka masih belum di pastikan secara pasti jumlahnya. Korban yang tewas tertembak mungkin saja akan semakin bertambah, mengingat terdapat banyak korban lainnya yang kondisinya kritis.

Kasus seperti ini merupakan yang terburuk dalam kasus penembakan massal yang terjadi di Amerika Serikat, setelah sebelumnya juga pernah terjadi insiden penembakan brutal di sebuah klub malam di Orlando tahun lalu yang telah menewaskan 49 orang.


Stephen Paddock


Pelaku penembakan yang telah di ketahui identitasnya merupakan seorang pria berusia 64 tahun , bernama Stephen Paddock, dan kabarnya telah di tembak mati oleh kepolisian setempat. Namun ada juga yang menduga bahwa Paddock mati sebelum polisi datang, dengan cara bunuh diri.

Di sisi lain polisi juga telah menemukan 10 buah senapan di Mandalay Bay Hotel & Casino , dan 18 pistol lainnya ,beserta ribuan amunisi di rumah tersangka Stephen Paddock di kediamannya di Mesquite, Nevada. Lokasi kediaman tersebut di ketahui merupakan sebuah komunitas para pensiunan.

Semua senjata tesebut di dapatkan oleh Paddock di sebuah toko senjata yang berada di Mesquite, Nevada, Amerika Serikat. Menurut keterangan General Manager toko tersebut, Cristopher M Sullivan, senjata yang di jual kepada Stephen Paddock (64 tahun), telah sesuai dengan aturan standar yang berlaku .

"Kami ikut berduka atas tragedi ini dan segenap pikiran beserta doa kami bersama dengan keluarga yang kehilangan nyawa dan luka. Tuan Paddock adalah konsumen kami dan membeli senjata dari toko kami. Meski demikian, semua persyaratan yang dibutuhkan sudah diperiksa dan sesuai dengan aturan hukum yang ada. Dia tidak pernah terindikasi tidak stabil. Kami saat ini bekerja sama dengan investigasi yang sedang dilakukan semampu kami," tutur Sullivan seperti dilansir CNN.

Paddock di ketahui tidak pernah memiliki catatan kejahatan ataupun hal buruk yang di lakukannya, sehingga namanya tidak pernah masuk dalam catatan kriminal kepolisian ,sehingga tidak di kenal polisi, di laporkan oleh CNN, Senin (02/10/2017) malam hari.


Marilou Danley


Saat ini kepolisian telah menangkap seorang wanita keturunan Asia yang bernama Marilou Danley (62 tahun), yang di ketahui sempat bersama Paddock sebelum melancarkan aksinya dan di duga memiliki informasi penting tentang penembakan massal tersebut. Danley merupakan wanita keturunan Asia yang memiliki darah Indonesia, dan tercatat telah tinggal bersama di rumah Paddock.



Las Vegas, Penembakan Sadis, Konser Musik, Viral, Pembunuhan Massal



Ayo ! Daftarkan Dirimu Bersama 1628poker & Menangkan Jackpot Ratusan Juta Rupiah !



Sumber Berita : http://www.tribunnews.com/topic/penembakan-di-las-vegas?url=internasional/2017/10/03/pacar-pelaku-penembakan-di-las-vegas-diduga-keturunan-indonesia-kemlu-cari-informasi

Sumber Berita : https://news.detik.com/internasional/d-3667796/polisi-temukan-alat-peledak-di-rumah-pelaku-penembakan-las-vegas